Selasa, 15 Juni 2010

Joe Cole Pasrah "Dikerjain" Jabulani

RUSTENBURG, KOMPAS.com — Gelandang Inggris, Joe Cole, hanya bisa pasrah menerima kenyataan buruknya bola Jabulani pada Piala Dunia 2010. Bola itu sangat menyulitkan para pemain.

Sejumlah pemain mengatakan bahwa kualitas si kulit bulat kali ini jauh dari standar. Bola dengan tekstur bintik-bintik di sekujur kulitnya itu terlalu cepat bergulir. Selain kiper, pengumpan bola seperti Cole akan kesulitan menaklukkan bola warna-warni itu.

"Jujur, kupikir itu bukan bola bagus. Bola itu terlalu cepat bergulir. Hal itu membuat kemampuannya hilang dalam setiap pertandingan. Namun, apa yang bisa kami lakukan," keluh gelandang Chelsea itu.

Bola-bola yang dipakai di Piala Dunia selalu mengalami perubahan yang disesuaikan dengan teknologi terkini dari produsennya. Keluhan terhadap bola pada turnamen Piala Dunia tidak terjadi sekali ini saja. Pada Piala Dunia 2002, sejumlah pemain juga mengeluhkan karakter bola Fevernova.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar